JURNALJABAR.CO.ID, Bandung–Whatsapp down dilaporkan dialami hampir di seluruh dunia. Meta, perusahaan induk Whatsapp, mengonfirmasi layanan berbagi pesan tersebut memang sedang mengalami gangguan.
Juru bicara Meta mengatakan, bahwa pihaknya saat ini tengah berupaya memulihkan sesegera mungkin.
“Kami mendapati bahwa sebagian orang saat ini kesulitan mengirim pesan dan kami tengah berupaya memulihkan WhatsApp untuk semua orang secepat mungkin,” kata Meta kepada Tech Crunch.
Whatsapp down, seperti dilaporkan Cnet, menimpa berbagai negara. Selain di Indonesia, aplikasi eror juga dikabarkan dialami pengguna di India, Singapura, Inggris, Uni Emitar Arab, dan Amerika Serikat.
Down Detector melaporkan keluhan soal WA eror berawal pada siang ini. Puluhan ribu orang melaporkan gangguan. Menjelang sore WIB, laporan meroket tajam.
Menurut mereka ada setidaknya 28.000 pengguna yang melaporkan gangguan ini, sementara di Inggris hampir 70.000 orang mengajukan keluhan. Sebagian besar gangguan dialami pengguna adalah tidak dapat mengirim pesan, membaca pesan, dan terhubung ke server.
Whatsapp adalah aplikasi paling populer di dunia saat ini. Jumlah pengguna aktifnya disebut 2 miliar per hari. Gangguan pada Whatsapp diperkirakan dapat berdampak besar pada aktivitas bisnis banyak orang.
Padamnya layanan WhatsApp merupakan yang pertama dalam skala besar tahun ini. Tahun lalu, WA juga mati, berbarengan dengan Instagram, Messenger, Oculus, dan Facebook.