Setelah mengambil alih akun, para penjahat diduga mengubah kata sandi dan nama pengguna. Mereka kemudian memposting peringatan keras di profil tersebut, dengan mengatakan “akun Instagram ini ditahan untuk dijual kembali kepada pemiliknya.” Postingan juga biasanya menyertakan tautan WhatsApp dan nomor kontak.
Baca Juga: Bupati Ciamis Berikan Bantuan Kepada Pedagang yang Menjadi Korban Kebakaran di Manganti
Korban sekarang harus mengetuk tautan WhatsApp untuk memulai obrolan dengan pelaku ancaman untuk menegosiasikan uang tebusan sebagai imbalan untuk mendapatkan kembali kendali atas akun tersebut.
Di era digital sekarang sudah seharusnya kita semua teliti terhadap sesuatu hal untuk menghindari dari berbagai penipuan.
(MAN)
Originally posted 2022-01-31 01:37:15.
