PANGANDARAN, JURNALJABAR.CO.ID – Nanang (36) warga Dusun Pamotan RT 02 RW 01 Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran mencoba memproduksi minyak dari kelapa dengan memakai alat sederhana.
Melihat potensi dilingkunganya memiliki banyak pohon kelapa nanang punya ide untuk mengolah kelapa menjadi minyak
Proses dari kelapa menjadi minyak membutuhkan waktu yang cukup lama.
Nanang sendiri memuali aktivitas dari subuh pukul 05:00 sampe larut malam pukul 23:00 baru bisa menjadi minyak.
“Dibagian proses penyulingan memerlukan waktu yang cukup lama kurang lebih membutuhakn waktu 4/5 jam,” katanya.
Nanang, tidak pernah terpikirkan untuk menjadi pengolah minyak pasalnya nanang sendiri sibuk bekerja serabutan untuk menghidupi keluarga.
Nanang, hidup sederhana bersama istri dan dua anak yang masih sekolah. Minyak hasil olahanya nanang pasarkan ke tetangga terdekat.
BACA JUGA: Ketua KONI Jabar Ikuti Vaksinasi Booster di Sport Center Kota Banjar
“Awalnya minyak itu saya tawarkan memakai jaringan internet Alhamdulillah respon dari tetangga sangat bagus bahkan makin lama orderan makin banyak saya sampai kewalahan,” ungkap, Nanang saat di wawancarai media, Sabtu 26 Maret 2022.
Uang hasil penjualanya nanang pakai untuk makan sekeluarga dan biaya sekolah anaknya.
“Per satu liter biasanya saya jual seharga Rp 25.000, kalo dihitung keuntungan perliter mempunyai sekitar Rp 5.000,” tambahnya.
Setiap harinya nanang mampu memproduksi 20 liter/hari. Untuk menjadi 20 liter minyak nanang memerlukan 150 butir kelapa berukuran kecil.
“Untuk saat ini Alhamdulillah saya sekeluarga sangat terbantu dengan pengahsilan dari pembuatan minyak dari kelapa dan orderan pun tidak pernah putus hanya saja alat alat yang saya gunakan masih sederhana jadi sangat menyita waktu lama,” pungkasnya. (Bill)
BACA JUGA: Diduga Rem Blong, Pengendara Motor di Pangandaran Hantam Warung Kopi