JURNALJABAR.CO.ID, Bandung–Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim persiapan G20 di Bali sudah 95 persen. Dia berharap acara konferensi tingkat tinggi itu bisa berjalan lancar.
“Persiapan sudah 95 persen, daik di GWK (Garuda Wisnu Kencana), jalan-jalan, Tahura, maupun venue di Apurva sudah siap. Malam ini oleh Bapak Gubernur Bali dibuat acara doa bersama. Ada 1.200 pemangku adat dan ada 1.493 desa adat seluruh Bali yang hadir. Ya kira-kira 150 ribu yang berdoa bersama malam ini untuk kesuksesan G20 dan juga untuk kejayaan Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu, 26 Oktober 2022.
KTT G20 akan digelar di Nusa Dua, Bali, pada 15-16 Oktober mendatang. Luhut berharap perhelatan rangkaian acara G20 bermanfaat bagi masyarakat di Pulau Dewata. Sebab, konferensi internasional tersebut juga membidik peningkatan pariwisata dan perekonomian bagi Indonesia.
“Semoga doa bersama kita pada malam hari ini menjadi momentum meminta kepada Tuhan yang Maha Esa dan seluruh alam semesta agar mendukung segala usaha dan upaya kita. Supaya seluruh kegiatan KTT G20 Indonesia tahun 2022 dapat berlangsung dengan sukses, aman, dan lancar,” kata Luhut.
Dia bersama rombongannya meninjau sejumlah kesiapan fasilitas G20. Lokasi yang dikunjungi antara lain Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Kesiman Kertalangu, Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, Kura-Kura Bali, dan The Apurva Kempinski Bali.
Untuk penanganan sampah, Luhut mengatakan pemerintah terus mengoptimalkan pengelolaan. Beberapa TPST yang menjadi fokus pemerintah di Bali adalah TPSP Kesiman Kertalangu, TPST Tahura, dan TPST Padang Sambian. Salah satu yang ditinjau adalah TPST Kesiman Kertalangu, Denpasar.
Kemudian, Luhut memastikan GWK Cultural Park akan menjadi salah satu tempat perhelatan Presidensi G20. Nantinya, lokasi wisata itu akan menjadi tempat jamuan utama makan malam Presiden Joko Widodo alias Jokowi beserta para kepala negara KTT G20.
Menjelang G20, Luhut menuturkan ada tiga fokus yang dibenahi di GWK. Ketiganya adalah penataan gerbang, akses jalan, dan perbaikan fasilitas utama di venue tersebut. Selain itu, Jokowi beserta kepala negara G20 akan bertemu dalam puncak KTT G20 di The Apurva Kempinski.
Nantinya, ballroom hotel ini akan digunakan sebagai lokasi penyelenggaraan KTT G20. Beberapa waktu lalu, Luhut beserta rombongan telah melakukan simulasi yang dilakukan dari Bandara I Gusti Ngurah Rai menuju The Apurva Kempinski guna mengevaluasi persiapan alur pergerakan delegasi saat hari pelaksanaan.
Adap beberapa lokasi utama yang akan menjadi bagian Presidensi G20, yaitu The Apurva Kempinski Bali sebagai venue utama KTT G20. Lalu, GWK Cultural Park, Tahura Ngurah Rai, dan Hotel Sofitel Nusa Dua Bali.