JATINANGOR, JURNALJABAR.CO.ID – Tim silat Maung Siliwangi turut berpartisipasi dalam event Kejuaraan Pencak Silat Jawa Barat Internasional Championship1, yang diselenggarakan pada tanggal 3 – 4 September kemarin di GOR Futsal ITB Jatinangor, Jawa Barat.
Hal ini disampaikan Kapendam III/Slw Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, Senin 5 September 2022.
Lanjutnya mengatakan, dibawah bimbingan Kahubdam III/Slw Kolonel Chb Antonius selaku Ketua Komidam Cabor Pencak Silat Kodam III/Slw, tim silat Maung Siliwangi berhasil menyabet beberapa prestasi di berbagai kelas putra.
“Pada event kejuaraan pencak silat Jawa Barat Internasional Championship 1, terdapat anggota tim Maung Siliwangi yang berhasil menaiki podium, diantaranya Serda Edo Wijaya dari Yon armed 4/105 GS merebut juara 1 Kelas H, Pratu Adi Yusuf Saputra dari Yon Zipur 3/YW menduduki juara 1 Kelas I, Pratu Rendy Azwan dari Yonif 310/KK memperoleh Juara 3 Kelas G, Pratu Wahyu Firdaus dari Yonkav 4/KC mendapatkan Juara 2 Kelas F, Prada Eko Wahyu Putra dari Yon Zipur 3/YW juga mendapatkan Juara 2 Kelas F, serta Prada Pani Aldiansyah dari Hubdam III/Slw memperoleh Juara 3 Kelas C, masing-masing juara di kelas putra,” ujarnya.
Pada kejuaraan itu tercatat sebanyak 630 orang peserta, berpartisipasi dalam event kejuaraan pencak silat Jawa Barat Internasional Championship 1. Peserta tersebut berasal dari 120 kontingen atau perguruan pencak silat, yang mengikuti pertandingan dalam beberapa kategori yaitu kategori SD, SMP, SMA, serta Mahasiswa/umum.
“Keberhasilan tim silat Maung Siliwangi tidak luput dari kerja keras dari proses latihan yang intens juga diimbangi dengan do’a yang khyusu sehingga menghasilkan hasil yang memuaskan,” ujarnya.
Arie menambahkan, kejuaraan Pencak Silat Jawa Barat Internasional Championship 1 tersebut merupakan ajang pencarian bibit atlet berbakat Pencak Silat tingkat nasional, dibawah naungan Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSSI), yang mana Pencak Silat merupakan olahraga seni beladiri asli Indonesia.
Kapendam berharap, momentum ini bisa menjadi api acuan kepada prajurit Siliwangi lainnya agar melakukan yang terbaik sesuai dengan bidang yang ditekuni masing – masing. (MW)
