BANJAR, JURNALJABAR.CO.ID – Pelaksanaan Vaksinasi Booster di Kota Banjar yang telah dilaunching pada pekan lalu, kini semakin gencar dilakukan Pemerintah Kota.
Salah satu yang dilakukan yaitu dengan pelaksanaan Vaksinasi Booster untuk kalangan ASN di lingkungan Pemkot Banjar, yang dilaksanakan secara bertahap di Aula Setda Kota Banjar, Senin 17 Januari 2022.
Wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih yang meninjau langsung pelaksanaan Vaksinasi Booster untuk ASN, melihat antusias para ASN untuk melaksanakan Vaksinasi tahap ketiga tersebut.
Pelaksanaan vaksinasi juga dilakukan secara bergilir untuk menghindari terjadinya kerumunan.
“Saat ini kita menyasar dulu ke ASN, dan selanjutnya ke layanan publik. Pelaksanaan Vaksinasi Booster ini untuk seluruh ASN, kecuali yang saat ini berhalangan, seperti yang sedang hamil kita tangguhkan dulu,” ujar Ade.
Sosialisasi pelaksanaan Vaksinasi Booster kepada masyarakat jauh-jauh hari sudah disampaikan.
Menurut Ade, Vaksinasi Booster ini merupakan PR bersama, dimana Pemkot harus ngebut untuk pelaksanaan Vaksinasi Booster ini.
BACA JUGA: Pelaku Pencurian Handphone di Banjar Berhasil Ditangkap Polisi
“Setelah capaian vaksinasi dosis 1 sudah hampir mencapai target, kemudian dosis 2 mencapai 64 persen, kita langsung ngebut untuk pelaksanaan Vaksinasi Booster, “ujarnya.
Vaksinasi Booster yang saat ini tengah dilaksanakan di Kota Banjar menggunakan beberapa jenis vaksin. Selain melihat ketersediaan vaksin juga melihat dosis satu dan dua yang digunakan.
“Pelaksanaan Vaksinasi Booster atau vaksin ketiga ini ada beberapa jenis vaksin yang dipakai. Seperti untuk dosis pertama dan kedua menggunakan vaksin jenis Sinovac, untuk Vaksinasi Boosternya bisa menggunakan AstraZeneca atau Pfizer atau jika dosis satu dan duanya menggunakan vaksin AstraZeneca, untuk vaksin ketiganya menggunakan Moderna,” jelas dr. Andi Bastian.
Dinas Kesehatan Kota Banjar sendiri telah menyiapkan beberapa akses tempat pelaksanaan Vaksinasi Booster, seperti di Alun-alun Kota Banjar, dan setiap Puskesmas yang ada di Kota Banjar. (Cup)
BACA JUGA: Misteri Dibalik Keindahan Gunung Rinjani di Pulau Lombok